Perusahaan raksasa dunia ternyata bisa sukses karena mengembangkan website-nya secara maksimal!

Lihat saja bisnis seperti Amazon, yang memaksimalkan fungsi website sebagai pusat e-commerce.

Semua bisnis sekarang bisa berkembang karena memiliki website. Fungsi website bukan hanya sebagai ruang identitas untuk memperkenalkan produk dan menunjang kredibilitas, tapi lebih dari itu!

Dengan mengoptimasi website bisnis Anda, maka Anda juga dapat memperoleh keuntungan!

Tampilan Website 8 Perusahaan Raksasa Dunia 

Membuat website bisa diidentikan dengan persona brand Anda. Tunjang website menjadi lebih dinamis dengan mengisinya dengan konten-konten juga.

Upayakan juga user experience dan user interface jadi lebih keren! Berikut tampilan website 8 perusahaan raksasa dunia yang gak mungkin Anda tidak tahu!

1. Amazon

Amazon salah satu contoh website toko online yang dikenal luas di seluruh dunia. Tampilannya sangata user-friendly tidak membingungkan bagi penggunanya.

Kalau dibandingkan dengan website-nya yang jaman dulu beda sekali. Amazon yang udah berdiri sejak 1995, tepatnya di awal tahun 90an, website Amazon hanya berlatarkan warna abu-abu.

Logo Amazon pada saat tu adalah huruf A abstrak yang di dalamnya terdapat gambar sungainya.

Warna-warna teks hyperlink berwarna biru, dan tidak menampilkan banyak gambar. Beda sekali ya dengan tampilan website-nya yang sekarang?

Fungsi website Amazon untuk berbelanja online telah teroptimasi dengan memberikan fitur navigation bar, filter, serta terdapat menu harburger di sidebar untuk page lainnya.

Jeff Bezos, CEO dari Amazon telah menjadi pengusaha terkaya sepanjang era modern. Kekayaan milik Bezos sampai Rp868 triliun. 

Melalui website Amazon memperoleh income kotor sebesar $116 milyar dollar pada kuartal 1 2022. 

Baca juga: Mengapa Kita Butuh Web Developer

2. Apple

Apple sebagai perusahaan gadget paling eksklusif saat ini, juga memaksimalkan fungsi website-nya sebagai ruang e-commerce bagi para pelanggannya.

Toko online Apple ini dipenuhi dengan gambar-gambar keren showcasing produk-produknya, terutama iPhone 15 yang belum lama keluar saat ini telah menjadi cover depan landing page Apple.

Berbagai benefits dari produk-produk terbarunya, ditampilkan dengan simple copywriting, diserta gambar dan video-video promosi sebagai penunjangnya

Desain website Apple dibuat seminimalis mungkin dengan dominasi warna monokrom, sebagai nilai eksklusifitasnya.

Customer tidak akan terganggu dengan gambar-gambar produk yang besar tersebut.

Kalau mau dilihat perbandingannya dengan tampilan website Apple tahun 1997, seperti gambar di bawah ini.

Gambar tersebut telah beredar berkat hasil dari aplikasi Wayback Machine, sebagai aplikasi untuk mengkilas balik tampilan website tahun 90an.

Di tahun 2022 kuatral III, Apple telah memperoleh penjualan signifikan mencapai US$37,47 miliar dari pasar di Amerika.

3. Google.com

Salah satu mesin pencari paling banyak dipakai orang-orang, yaitu Google. Penghasilan yang diperoleh Google dari website adalah berdasar dari jumlah kliknya.

Jika ada tautan yang berasal dari Google, saat itulah Google akan memperoleh pemasukan.

Dari hasil klik-klik ini, dapat menambah 70% dari sumber pemasukan Google. Saat ini, kekayaan Google mencapai USD$ 50,2 milayar atau Rp714 triliun.

Google memiliki tampilan website yang clean, dengan logo warna-warninya menonjol di tengah layar. 

Saat mengetikkan keywords, pengguna akan diberikan rekomendasi keywords berdasar volume pencarian paling banyak di internet.

Kalau Anda penasaran, dengan tampilan website Google jaman dulu, berikut gambarnya di bawah ini.

Tampilan website Google di atas berasal dari tahun 1998, hingga di tahun berikutnya versi final mesin pencarian Google meluncur.

Yang membedakan Google dengan search engine lainnya, seperti Yahoo!, Lycos, dan AltaVista memberikan banyak rekomendasi link, maka Google berbeda.

Google hanya memberikan logo dengan background sepenuhnya putih. Mungkin karena tampilan Google yang clean inilah, sehingga membuat masyarakat lebih nyaman menggunakannya sampai sekarang.

Baca juga: 8 Jenis Jasa Web Developer! Mempercantik Hingga Mengoptimasi Web

4. Meta Platforms

Salah satu Social Media yang juga memiliki banyak pengguna, bahkan foundernya disebut sebagai bapaknya Social Media, yaitu Meta Platform.

Bersama dengan platform Social Media usungannya, yaitu Facebook, WhatsApp, dan Instagram mampu menjadi raksasa teknologi.

Memang visi utamanya Meta adalah membangun teknologi yang dapat menghubungkan orang, komunitas, dan bisnis.

Dengan jumlah pengguna Social Media yang semakin melonjak, tidak heran jika Mark Zuckerberg dapat memperoleh penghasilan 599,82 milyar.

Kalau dibandingkan dengan tampilan Facebook tahun 2005, udah beda jauh sekali dengan yang sekarang.

Awalnya, Mark Zuckerberg membuat Facebook sebagai ruang untuk membuat buku profil mahasiswa secara online. 

Tidak semua orang bisa mendaftar ke Facebook, sehingga Facebook bekerjasama dengan instansi Pendidikan atau universitas yang menggunakan produknya tersebut.

Awalnya bukan untuk Social Media, kemudian melihat popularitas MySpace yang saat itu memiliki banyak pengguna.

Akhirnay Facebook mengadaptasi format tampilan MySpace, hingga menjadi Social Media terfavorit seperti sekarang.

Kesimpulan

Apa fungsi website dari bisnis Anda? Website sekarang bisa menjadi media marketing sangat versatile, karena dapat dimaksimalkan tergantung kebutuhan kita.

Misalnya saja website untuk toko online, website company profile, berita, hingga blog pribadi.

Untuk mengembangkan bisnis secara lebih maksimal, mulai bangun bisnis Anda dengan website!

Temukan jasa Web Developer terpercaya untuk Anda sekarang juga! Anda dapat mengunjungi website Imajiku untuk memperoleh layanan terbaik dalam website development. 

Imajiku berkomitmen memberikan bantuan bagi bisnis Anda untuk terus berkembang! Hadirkan tampilan website menarik, dan layanan optimasi digital lainnya seperti Google Suite, AWS Cloud, dan WA Blast!